Direktorat SMP Dorong Terbentuknya Profil Pelajar Pancasila melalui MPLS

Demi mewujudkan MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah) yang dapat menumbuhkan karakter dengan nilai-nilai Pancasila pada peserta didik, Direktorat SMP memberikan penyuluhan lewat webinar bertajuk “MPLS Menuju Profil Pelajar Pancasila” pada Jumat (7/7) yang ditayangkan melalui kanal YouTube Direktorat SMP.

Webinar ini membahas tentang bagaimana menciptakan kegiatan MPLS yang jauh dari tindak kekerasan, perpeloncoan, atau perlakuan-perlakuan tidak wajar sehingga tercipta siswa-siswi baru yang memiliki karakter dan kompetensi yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

Dalam pembukaannya, Plt. Direktur Sekolah Menengah Pertama Drs. I Nyoman Rudi Kurniawan, M.T. mengatakan bahwa MPLS merupakan upaya yang dilakukan secara bersama dan konsisten oleh Kemendikbudristek, dinas pendidikan, dan satuan pendidikan dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman untuk belajar. “MPLS merupakan laboratorium awal untuk mengenalkan hakikat sekolah pada peserta didik,” ucap Plt. Direktur Sekolah Menengah Pertama.

Nyoman juga menjelaskan bahwa pada pelaksanaan MPLS tidak boleh ada praktik-praktik kekerasan. Hal tersebut sebagaimana tertuang pada Permendikbud Nomor 18 Tahun 2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi Siswa Baru.

Lebih lanjut, Nyoman memaparkan mengenai tujuan dari pelaksanaan MPLS adalah agar satuan pendidikan dapat mengetahui atensi dari siswa baru, membantu siswa baru untuk beradaptasi di lingkungan sekolah, menumbuhkan motivasi pada siswa baru, serta mengembangkan interaksi positif antar peserta didik dan warga sekolah lainnya. 

“Selain itu, MPLS juga bertujuan untuk menumbuhkan sifat kejujuran, kemandirian, sikap saling menghargai, menghormati keberagaman, menumbuhkan sifat kedisiplinan, hidup bersih, dan sehat pada diri siswa sehingga dapat mewujudkan peserta didik yang memiliki integritas, etos kerja, dan semangat gotong royong,” ujar Nyoman.

Materi utama Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah 2023 kemudian dijelaskan oleh Ketua MKKS DKI Jakarta Sutresno, S.Pd. yang juga merupakan kepala sekolah SMPN 284 Jakarta. Dalam paparannya, Sutresno menjelaskan hal yang menjadi pokok dari kegiatan MPLS adalah memperkenalkan kepada siswa program-program sekolah, sarana dan prasarana sekolah, cara belajar, penanaman konsep pengenalan diri, dan pembinaan awal kultur sekolah.

Sutresno juga memaparkan kegiatan-kegiatan yang dilarang dilakukan pada saat pengenalan lingkungan sekolah, seperti memerintahkan siswa baru untuk melakukan sesuatu yang tidak bermanfaat, memberikan hukuman tidak mendidik yang bersifat fisik atau mengarah pada tindak kekerasan, dan aktivitas lainnya yang tidak relevan dengan aktivitas pembelajaran. “Yang terpenting dalam kegiatan MPLS adalah menyenangkan bagi siswa baru sehingga dapat memberikan motivasi untuk mengikuti kegiatan pembelajaran selanjutnya,” ujar Sutresno.

Melalui webinar ini, akan tercipta MPLS yang aman, jauh dari kekerasan, dan bisa memunculkan karakter Pelajar Pancasila pada peserta didik baru. Bagi Sobat SMP yang ingin mempelajari lebih lanjut mengenai MPLS bisa membaca Permendikbud Nomor 18 Tahun 2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi Siswa Baru di tautan berikut dan juga melalui buku saku MPLS di link berikut ini.

Baca Juga  Strategi Pendidikan Seksualitas Bagi Remaja SMP di Sekolah

Penulis: Pengelola Web Direktorat SMP

Sumber:

https://www.youtube.com/watch?v=Hm464ntenXI

https://jdih.kemdikbud.go.id/detail_peraturan?main=1464

https://ditsmp.kemdikbud.go.id/peserta-didik/portal/npkbooks

Scroll to Top