Ciptakan Kelas Interaktif Untuk Pembelajaran Jarak Jauh

Karena pandemi COVID-19 yang masih melanda Indonesia, pembelajaran jarak jauh masih akan terus dijalankan. Namun sering kali, pembelajaran daring terasa membosankan bagi siswa. Menyikapi hal tersebut, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui Pusdatin Kemendikbudristek bekerja sama dengan pihak Google Indonesia untuk membuat akun yang terintegrasi dengan banyak fitur belajar, yaitu akun pembelajaran dengan domain belajar.id.

Untuk mendapatkan akun pembelajaran, Sobat SMP dapat membaca terlebih dahulu artikel berikut. Setelah berhasil mendaftar dan mengaktivasi akun, Sobat SMP dapat memanfaatkan akun pembelajaran untuk mengakses berbagai aplikasi yang terintegrasi dalam layanan G Suite for Education salah satunya aplikasi Google Classroom. Aplikasi Google Classroom dapat membantu Sobat SMP membuka kelas interaktif untuk pembelajaran jarak jauh, loh!

Ada sejumlah fitur yang bermanfaat bagi Sobat SMP dalam membuat kelas interaktif, antara lain seperti forum diskusi siswa, tugas-tugas tersimpan otomatis dan tersusun rapi, penilaian siswa dapat dilakukan dengan mudah terintegrasi, memori penyimpanan tidak terbatas, serta jumlah partisipan kelas yang besar yakni mencapai 1000 orang.

Selain itu, setiap kelas yang dibuka otomatis akan dilengkapi dengan tautan google Meet, sehingga guru dan murid bisa bertatap muka secara daring di setiap sesi pembelajaran. Sobat SMP juga dapat mengundang orang tua wali untuk memberikan laporan, dan bisa mengimport nilai secara otomatis ke Google Spreadsheet. Untuk menjaga kejujuran siswa dalam mengerjakan tugas, tersedia pula fitur cek orisinalitas.

Jadi, bagaimana sih cara membuat kelas interaktif menggunakan Google Classroom? Simak langkah-langkah di bawah, ya.

  1. Buka classroom.google.com
  2. Pilih sebagai guru
  3. Klik tanda “+”, lalu pilih buat kelas
  4. Isi nama kelas, nama bagian, nama mata pelajaran, dan nama ruang
  5. Setelah kelas berhasil dibuat, bagikan kode kelas kepada para siswa ke seluruh siswa. 
  6. Selain itu guru juga dapat mengundang siswa masuk ke kelas dengan cara mengundang siswa. Klik pilihan “anggota”, lalu pada bagian “siswa”, klik ikon tambahkan siswa, masukkan email siswa yang ingin diundang.
  7. Guru bisa memberikan tugas kepada siswa dengan cara klik tab “tugas kelas”, lalu klik “+”, lalu masukkan topik tugas/materi/pertanyaan/tugas kuis sesuai dengan tugas yang ingin diberikan oleh Guru. 
  8. Bila guru hendak membagikan materi, nanti akan muncul pilihan “tambahkan” lalu guru dapat memilih materi yang bersumber dari Youtube/Google Drive/file/tautan. 
  9. Postingan tugas juga dapat disimpan sebagai draft terlebih dahulu, diposting saat itu juga, atau dijadwalkan pada waktu tertentu yang dikehendaki guru dengan cara klik tanda panah ke bawah di samping opsi “posting”, lalu pilih waktu posting yang diinginkan.
  10. Untuk mengecek tugas siswa, guru dapat membuka tugas yang sudah diserahkan, lalu nanti akan muncul nama-nama siswa yang sudah mengerjakan berikut dengan file tugas yang sudah dikerjakan. Lalu di samping nama siswa, akan muncul kolom angka untuk menulis nilai
  11. Jangan lupa kembalikan file tugas yang sudah dinilai oleh guru ke siswa yang bersangkutan, agar siswa mengetahui nilai yang ia dapatkan
  12. Terakhir, guru dapat mengekspor nilai tugas ke google spreadsheet dengan cara klik menu setting pada bagian atas kanan tampilan penskoran, lalu pilih “salin semua nilai ke Google Spreadsheet”, maka otomatis akan muncul tampilan rekap nilai di Google Spreadsheet.

 

Baca Juga  5 Film Bertema Perjuangan Menyongsong Hari Kemerdekaan Indonesia

Penulis: Pengelola Web Direktorat SMP

Referensi:

https://www.youtube.com/watch?v=eXXfZEqjESc

https://www.belajar.id/

Scroll to Top