Dukung Peningkatan Kemampuan Komunikasi Pegawai, Direktorat SMP Gelar Workshop Public Speaking

Sejatinya, komunikasi adalah kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh seseorang untuk berinteraksi dengan individu atau kelompok lainnya. Namun, terkadang banyak yang meremehkan komunikasi serta tidak menyadari bahwa komunikasi bukanlah sebuah hal yang mudah.

Salah satu kemampuan komunikasi yang diperlukan saat ini ialah public speaking. Public speaking merupakan kegiatan komunikasi verbal secara langsung yang dilakukan di depan publik umum atau orang banyak. Kemampuan public speaking yang baik dapat berguna ketika menyampaikan kebijakan-kebijakan strategis kepada para stakeholder.

Direktorat Sekolah Menengah Pertama (SMP) menyadari bahwa kemampuan komunikasi, khususnya public speaking para pegawai haruslah diasah dan ditingkatkan. Potensi para pegawai perlu dikembangkan agar bisa meningkatkan efektivitas kinerja Direktorat dalam memberikan pelayanan.

Oleh karena itu, Direktorat SMP mengadakan kegiatan workshop Peningkatan Kemampuan Public Speaking Pegawai di Lingkungan Direktorat SMP. Tujuan dari diadakannya workshop ini adalah untuk memberikan pemahaman dan juga pelatihan mengenai public speaking kepada para pegawai Direktorat SMP.

Dalam kegiatan ini, narasumber yang dihadirkan adalah Maya Rachma, seorang dosen Ilmu Komunikasi di Universitas Pembangunan Jaya. Dengan latar belakangnya yang berkecimpung di dunia public speaking, media, dan jurnalistik, Maya juga merupakan seorang content creator. Ia sering membagikan tip-tip seputar komunikasi dan public speaking

Workshop dimulai dari narasumber yang memberikan materi pemahaman dasar mengenai public speaking. Para peserta dikenalkan terlebih dahulu apa itu public speaking dan berbagai macam profesi yang memerlukan kemampuan public speaking seperti pembicara, pembawa acara, dan moderator. 

Maya menjelaskan sedikit tip dalam melakukan public speaking. Kunci utamanya adalah kepercayaan diri, penekanan intonasi, pengucapan artikulasi yang jelas, dan juga gestur tubuh saat berbicara. Namun, yang paling penting ialah kepercayaan diri karena merupakan modal utama untuk berbicara di depan umum.

Selanjutnya, peserta workshop diajarkan cara-cara untuk menjadi seorang pembicara, pembawa acara, dan juga moderator. Tentunya peserta juga melakukan praktik agar materi yang diterima bisa dicoba secara langsung.

Setelah acara berakhir, dilakukan evaluasi terkait materi kepada para pegawai Direktorat SMP yang ikut serta dalam kegiatan ini. Diharapkan mereka bisa memahami dan mengimplementasikan ilmu yang sudah didapat di mana pun berada, terlebih lagi di lingkungan Direktorat SMP agar terus bisa memaksimalkan dan meningkatkan pelayanan Direktorat.

 

Baca Juga  Mengupas Penerapan Kurikulum Merdeka di Satuan Pendidikan

Penulis: Pengelola Web Direktorat SMP

Scroll to Top